Pesilat Terakhir Ramadhan 1443 H, M. Rafki Kupas Persahabatan Dalam Islam
|
Pesilat Terakhir Ramadhan 1443 H, M. Rafki Kupas Persahabatan Dalam Islam
Lebong - Bawaslu Kabupaten Lebong. Gelaran Pesilat (Pesantren Kilat) Bawaslu Kabupaten Lebong pada minggu ke-4 Ramadhan 1443 H dilaksanakan Kamis (28/04/2022), yang diisi langsung oleh M. Rafki, S.H., Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Lebong dengan menyampaikan tausiyah tentang persahabatan dalam islam.
“Perumpamaan teman yang shalih dengan teman yang buruk bagaikan penjual minyak wangi dengan pandai besi, bisa jadi penjual minyak wangi itu akan menghadiahkan kepadamu atau kamu membeli darinya atau kamu akan mendapatkan bau wanginya sedangkan pandai besi hanya akan membakar bajumu atau kamu akan mendapatkan bau tidak sedapnya” papar Rafki.
“Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan orang lain dalam hidupnya. Orang-orang yang hadir dalam kehidupan seseorang sedikit banyak akan memberikan pengaruh kepada dirinya. Teori pendidikan pun mendukung fakta ini bahwa masa depan seseorang salah satunya ditentukan oleh lingkungannya. Oleh karena itu, akan seperti apa kita nantinya di masa depan akan ditentukan oleh siapa sahabat kita sekarang. Persahabatan akan saling mempengaruhi antara satu dengan yang lain. Persahabatan yang sudah sangat kuat akan dibarengi dengan rasa mengasihi. Dengan begitu, maka pendapat, pemikiran, persetujuan dan kekompakan antara dua orang yang bersahabat akan sama dan saling mendukung. Pada fase ini persahabatan akan menentukan masa depan seseorang. Orang bisa menjadi baik karena persahabatannya. Pun akan menjadi buruk karena pengaruh persahabatannya. Bahkan agama seseorang pun kadang kala dipengaruhi oleh sahabat dekatnya” tambah Rafki.
Rasulullah SAW bersabda, “Agama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
Persahabatan yang sejati dalam Islam adalah persahabatan yang diisi dengan ketaatan kepada Allah, zikir, shalat berjamaah, dan kebersamaan mencari ridha Allah SWT. Persahabatan karena Allah akan dibumbui dengan pengorbanan dan cinta yang tulus, saling mengingati dalam kebenaran dan kesabaran, peduli ketika saudaranya terjatuh, dan ikut bahagia ketika saudaranya sukses. Persahabatan yang seperti inilah yang akan mendapatkan keberkahan dari Allah.
Terakhir Rafki berpesan, “Manfaatkanlah masa muda sebaik- baiknya dan jangan disia-siakan, bekerja dan buat rencana di usia muda untuk menghadapi hari tua dan akhirat mu kelak” pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan pesilat terakhir di Bulan Ramadhan 1443 H ini dihadiri langsung oleh Ketua dan Anggota, serta seluruh staf Bawaslu Kabupaten Lebong. (santi)