Anggota Bawaslu Lebong Ikuti rakor Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilukada 2024
|
Bengkulu, Bawaslu Lebong, dalam rangka mempersiapkan kesiapan pengawasan jelang Pemungutan dan Penghitungan Suara, Anggota Bawaslu Kabupaten Lebong Renaldo Saputro dan Acep Pebrian Utama serta 5 (lima) orang staf teknisnya mengikuti Rapat Koordinasi Pengawasan Pemungutan dan Penghitungan Suara yang digelar oleh Bawaslu Provinsi Bengkulu di Hotel Mercure Bengkulu pada Sabtu-Minggu (1-2/11/2024).
Dalam kesempatan itu hadir Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu, Faham Syah, Anggota Bawaslu Provinsi Bengkulu, Asmara Wijaya, Eko Sugianto dan Debisi Ilhodi, Kepala Sekretariat, Lopian Hidayat, Kabag Pengawasan dan Humas, Apriyanto Kurniawan dan staf.
Giat ini mengundang jajaran Bawaslu Kabupaten/Kota Se-Provinsi Bengkulu, LO Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Provinsi Bengkulu, LO Partai politik peserta Pemilu 2024 dan Kesbangpol Provinsi Bengkulu.
Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu, Faham Syah, S.Pd.I., M.Pd.I., menekankan pentingnya peran serta seluruh pihak dalam memastikan kelancaran dan ketertiban proses pemungutan serta penghitungan suara dalam Pemilukada Serentak 2024. Faham Syah mengingatkan peran krusial Bawaslu sebagai pengawas, sementara teknis pemungutan dan penghitungan berada di bawah kewenangan KPU.
“Puncak dari pemilu adalah saat pemungutan dan penghitungan suara. Ini adalah momen penting yang harus kita kawal dengan serius. Bawaslu memastikan tidak ada kekacauan selama proses tersebut, jika bisa sampai nihil,” ujar Faham Syah dalam sambutannya.
Untuk itu, Bawaslu menghadirkan pihak KPU guna melakukan simulasi secara langsung, memberikan pemahaman yang lebih mendalam terkait mekanisme pengawasan pemungutan dan penghitungan suara.
Lebih lanjut, Faham Syah juga menyoroti pentingnya pengawasan distribusi logistik yang telah memasuki tahap krusial. “Pengawasan kita terhadap distribusi logistik harus semakin intens, jangan sampai lengah,” tambahnya.
Dalam arahannya, Faham Syah mengingatkan semua pihak, khususnya para kordiv di Bawaslu, untuk memantapkan pemahaman terhadap aplikasi Siwaslih. “Kami mengimbau semua anggota agar memiliki pemahaman utuh tentang penggunaan aplikasi ini. Pastikan pengawasan di setiap TPS berjalan optimal,” katanya.
Faham Syah juga meminta seluruh bawaslu kabupaten/kota untuk memprioritaskan pekerjaan di kantor. “Beberapa hari ini mungkin akan ada banyak laporan yang masuk, dan kita harus tetap berada di kantor untuk menanganinya. Bertanggungjawablah terhadap tugas dan fungsi masing-masing,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu mengajak seluruh jajaran untuk tetap menjaga kekompakan dan soliditas dalam menjalankan tugas pengawasan. “Marilah kita bersama-sama mensukseskan Pemilukada Serentak 2024. Jaga suasana internal kita tetap kondusif, kompak, dan profesional dalam menjalankan tugas.” Tutupnya.
Giat ini menghadirkan narasumber dari berbagai stakeholder terkait seperti Kaban Kesbangpol Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, KPU Provinsi Bengkulu, Sarjan Efendi, Anggota Bawaslu Provinsi Bengkulu periode 2018-2024, Dodi Herwansyah dan Akademisi sekaligus pegiat pemilu, Saadah Mardliyati.
- Penulis: Ker
- Editor: RS